Selama kehamilan, mengonsumsi makanan sehat sangatlah penting. Tidak hanya memberikan bahan bakar bagi ibu hamil, tetapi juga memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang, namun terkadang sulit memisahkan mitos makan saat hamil dengan faktanya.

Ada banyak daftar mengenai mitos-mitos yang tidak boleh diberikan kepada ibu hamil, namun tidak ada dasar ilmiah mengenai mitos-mitos umum tentang makanan ibu hamil, Bahkan mitos-mitos tersebut mempunyai dampak psikologis pada Moms.

Mitos No. 1: Jangan makan nanas karena dapat menyebabkan keguguran

Fakta: Nanas memiliki enzim bernama bromelain yang bila dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat menyebabkan rahim kontraksi, namun bila dikonsumsi dalam jumlah sedang, memiliki beragam manfaat kesehatan sel

Mitos No. 2: Makanan pedas dituding sebagai penyebab aborsi

Fakta: Aborsi atau keguguran adalah cara alami untuk mencegah pertumbuhan bayi abnormal lebih lanjut. Makanan pedas dapat meningkatkan risiko ibu hamil mengalami sakit maag, sehingga asupan makanan pedas tidak boleh banyak selama hamil. Semua orang tidak dianjurkan mengonsumsi makanan pedas setiap hari, jadi tidak ada bedanya dengan kehamilan.

Mitos No 3: Tidak boleh makan ikan karena dapat membahayakan janin

Fakta: Moms tidak perlu menghindari semua jenis ikan dan makanan laut. Ikan mengandung protein, vitamin B dan zat besi yang dibutuhkan selama kehamilan. Janin yang sedang berkembang membutuhkan banyak protein. Ikan mengandung banyak asam lemak dan omega 3, yang sangat bergizi. Pastikan Moms mengonsumsi pilihan ikan rendah merkuri seperti lele. Ada jenis ikan yang sebaiknya dihindari selama hamil, antara lain ikan yang mengandung merkuri tinggi, seperti tuna, kakap, hiu, dan mackerel.

Mitos No 4: Kacang-kacangan menyebabkan bayi alergi

Fakta: Moms makan kacang-kacangan tidak akan menyebabkan bayi alergi. Kacang-kacangan saat hamil adalah sumber nutrisi terbaik. Mengonsumsi kacang-kacangan selama kehamilan dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada anak-anak, menurut European Journal of Epidemiology Kacang merupakan sumber yang kaya vitamin dan mineral dan dapat dijadikan camilan sehat selama kehamilan.

Mitos No.5: Menggandakan makanan atau makan untuk dua porsi

Fakta:  Kebanyakan wanita hamil makan berlebihan, baiknya Moms tetap menjalani pola makan teratur, seimbang dengan biji-bijian, buah-buahan dan sayuran, protein, produk susu, dan lemak sehat dalam jumlah yang tepat.

Apa yang harus Moms hindari? Menurut dr. Akhmad Yogi Pramatirta Sp.OG K-FM, Makanan yang paling penting untuk dihindari adalah makanan yang tidak segar, kotor atau tidak dicuci dengan benar. Hindari konsumsi alkohol berlebihan, merokok, dan obat-obatan terlarang merupakan kewajiban bagi Ibu hamil.

Ketika Moms mengetahui pengetahuan di balik mitos-mitos ini, semuanya dapat diterima dengan baik. Moms dapat menyaring berita tersebut karena pada dasarnya ibu hamil memerlukan semua zat gizi baik yang esensial maupun non esensial. Membatasi asupan salah satu zat gizi tersebut akan berisiko buruk terhadap janin.

Nikmati kehamilan Moms, dan bersenang-senanglah dengan makanan Moms dengan memasak resep favorit Moms. Untuk menambah rasa dan kegembiraan, cobalah hidangan baru dan menarik dari seluruh dunia.